Berakhlak Mulia Dengan Makan (Bag. 04)
Berakhlak Mulia Dengan Makan Bag.4
Ust Rizal Yuliar Putrananda
07 Agustus 2023
Kita akan kembali melanjutkan kajian kitab Riyadush Shalihin dan masih di dalam pembahasan besar tentang adab (etika), akhlak yang berkaitan erat dengan makan dan minum. Pada pertemuan sebelumnya, kita mengkaji bab ke-109 tentang anjuran makan dengan 3 jari, anjuran menjilat jari-jemari, dan tidak disukainya sikap membersihkan jari-jari tersebut sebelum dijilat, sebagaimana terdapat anjuran mengambil makanan yang jatuh, membersihkannya serta memakan kembali sebagai bentuk mengamalkan perintah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu beliau berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
طَعَامُ الاِثْنَيْنِ كَافِى الثَّلاَثَةِ، وَطَعَامُ الثَّلاَثَةِ كَافِى الأَرْبَعَةِ
“Makanan dua orang, bisa mencukupi tiga orang dan makanan tiga orang bisa mencukupi empat orang” (Muttafaqun ‘alaihi)
Di dalam hadits lain juga disebutkan:
عن ابنِ عباسٍ رضي اللَّه عنهما قَالَ: قَالَ رسولُ اللَّه صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم: “إِذا أَكلَ أَحدُكُمْ طَعَاماً، فَلا يَمسحْ أَصابِعَهُ حَتَّى يلعَقَهَا أَو يُلْعِقَها “متفقٌ عَلَيْهِ.
Dari Ibnu Abbas radhiyallahu’anhuma, beliau berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “jikalau salah seorang makan sesuatu makanan, maka janganlah mengusap jari-jarinya sebelum menjilatnya atau menjilatkannya.” (Muttafaqun ‘alaihi)
Mari kita simak lebih cermat dan lanjut lagi melalui rekaman video di bawah ini, baarakallahu fiikum.
