Fitnah Kubur, Nikmat dan Siksanya
Fitnah Kubur, Nikmat dan Siksanya
Ust Rizal Yuliar Putrananda
18 Januari 2023
Alhamdulillah, kita kembali melanjutkan pertemuan kita, namun sebelum memasuki pembahasan terlebih dahulu pemateri memulai dengan memberikan nasihat tentang kematian.
Allah ta’ala berfirman:
كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ
“Setiap yang bernyawa akan merasakan mati Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Tidaklah kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya”
(QS. Ali Imran 185)
Kita akan menyambung kembali bagian demi bagian pembahasan tentang prinsip keyakinan ahlus sunnah wal jama’ah yang tersusun dalam kitab Lum’ah al ‘Itiqaad Al Hadi Ila Sabili Rosyad Karya Al Imam Ibnu Qudama al Maqdisi rahimahullah.
Kita telah sampai kepada pembahasan yang luar biasa, yaitu beriman dengan semua yang telah dikabarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Di antara kita tidak ada yang pernah melihat, mendegar suara dan bahkan melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Terlalu jauh jarak kita dengan beliau yaitu 1440 tahun lebih yang lalu, tapi Allah ta’ala telah menganugerahkan kita karunia yang sangat besar yaitu iman.
Tapi tatkala ada hadits yang diriwayatkan shahih dari Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam dengan kekuatan iman kita berkata sami’na wa ato’na (kami mendengarkan dan kami patuh), ini merupakan kenikmatan. Banyak orang yang baru bisa percaya ketika dia telah melihat dan mendengar sesuatu secara langsung, namun orang beriman berbeda dengan itu.
Pemateri mengulang kembali beberapa kisah yang sebelumnya telah dibahas untuk refresh dan mengingatkan kepada santri sebelum melanjutkan kepada materi selanjutnya.
Dan pembahasan kita pada malam ini juga masih tentang “mendengar” hal-hal yang kita dengar tapi dari keterangan hadits-hadits yang shahih, maka kita tidak punya pilihan kecuali berkata “aku dengar dan aku beriman”. Pembahasan kita adalah “Fitnah Kubur dan Nikmat atau siksa kubur”.
Mari kita lanjutkan kembali kajian kitab Lum’ah al ‘Itiqaad Al Hadi Ila Sabili Rosyad Karya Al Imam Ibnu Qudama al Maqdisi rahimahullah dengan menonton rekaman yang ada di bawah ini, baarakallahu fiikum.
